PILU Kecelakaan Maut, Ibu Kritis 3 Putranya Tewas Usai Mobil Mereka Tabrakan Dengan Dua Truk
TRIBUNMANADO.CO.ID - Diketahui ibu dan anak-anaknya alami kecelakaan.
Akibat kecelakaan tersebut menewaskan 3 anak tewas.
Sementara Ibunya kondisi kritis dan berjuang hidup namun tak tau ketiga anaknya sudah tewas dalam insiden tersebut.
Seorang ibu muda kini tengah berjuang untuk hidupnya setelah kecelakaan maut,
dan tidak tahu ketiga putranya tewas dalam insiden itu.
Melansir The Sun, Nur Aimi Nadiah Abdul Rahim (27) tidak menyadari bahwa anak laki-lakinya, yang berusia tujuh, tiga,
dan satu tahun, semuanya tewas dalam tabrakan dalam perjalanan pulang dari liburan.
Wanita yang berprofesi sebagai sekretaris itu masih dalam kondisi kritis di rumah sakit setelah kecelakaan itu.
Dia sedang dalam perjalanan pulang dari liburan di desa keluarganya bersama putra-putra Muhammad Adam Hakimi
Muhammad Alhafiz (7), Muhammad Lutfi Hakim (3), dan Muhammad Affan Hafiy (1) ketika tragedi menimpa mereka.
Ketiga bersaudara itu tewas dalam tabrakan antara mobil ibu mereka dan dua truk di Malaysia.
Gambar pemandangan yang menyedihkan menunjukkan mobil perak itu benar-benar peyot.
Petugas pemadam kebakaran harus membebaskan ibu dan anak laki-laki yang terperangkap
di dalam setelah kecelakaan yang melibatkan dua truk, satu membawa barang elektronik dan satu lagi membawa buah.
Wakil Kepala Polisi Distrik Ipoh, Inspektur Mohamed Nordin Abdullah,
mengatakan kecelakaan itu terjadi setelah dua truk itu bertabrakan,
dan wanita itu kemudian bertabrakan dengan mereka setelah mereka mencoba menepi.
"Penyelidikan awal mengungkap, kejadian itu terjadi saat truk pengangkut
barang elektronik menabrak lori lain di jalur kiri tol," katanya.
Ibu 3 anak itu tinggal terpisah dari suaminya karena pekerjaan.
Pada saat kecelakaan, ia membawa 3 anaknya berlibur di daerah pesisir barat daya Malaysia, Melaka.
Polisi mengatakan kepada media setempat bahwa 3 anak laki-laki itu tewas seketika,
sementara ibu mereka dibawa ke Rumah Sakit Raja Permaisuri Bainun.
Dia dilaporkan tidak sadarkan diri dan menderita pendarahan internal dan
belum diberi tahu bahwa anak-anaknya telah meninggal.
Foto : Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. (istimewa)
Kakaknya Muhd Jazli Aiman (31) mengatakan kepada media lokal bahwa dia dipindahkan ke perawatan intensif pagi ini dan dalam kondisi stabil.
“Kami masih belum sempat melihat adik saya di ICU,
tapi dokter yang merawatnya memberi tahu saya bahwa kondisinya sudah membaik,” ujarnya.
Autopsi akan dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian dan jasad ketiga bocah lelaki itu akan dibawa
ke desa mereka di Sungai Putat, Melaka untuk dimakamkan.
